Sabtu, 30 Juli 2016

Homeless Bird - Gloria Whelan

Judul : Homeless Bird
Penulis: Gloria Whelan
Penerjemah: Ija Wajdi
Penyunting: Jia Effendie
Penyelaras aksara: Fenty Nadia
Pewajah Isi: Aniza Pujiati
Penerbit: Atria
Cetakan: 1, September 2012

Sinopsis: Koly, perempuan kecil yang hidup bersama keluarganya-Maa, Baa dan kedua kakak lelakinya-di India. Saat Koly berusia 13 tahun ibunya menjodohkan Koly dengan seorang lelaki yang ibunya sendiri tidak tahu bagaimana lelaki itu. Perjodohan ini terjadi karena kehidupan keluarga Koly yang pas-pasan dan jika ia menikah ia akan ikut tinggal bersama keluarga suaminya.

Untuk pernikahan ini, ibunya menyiapkan beberapa mahar yang jumlahnya tidak kecil. Bahkan ibunya menjual sapi dan merelakan anting emas murninya. Tapi pernikahan Koly tidak bahagia. Suaminya tidak sesuai harapan. Singkatnya keluarga Koly ditipu, mertuanya hanya menginginkan mahar dari Koly untuk pengobatan suami Koly yang sakit parah.

Dalam hitungan hari Koly menjadi janda. Pasca meninggalnya Hari-suami Koly-kemalangan demi kemalangan menimpa Koly.

Review
Ini pertama kalinya saya membaca buku yang mengangkat budaya India. Saya baru paham kalau pernikahan di India keluarga wanita wajib menyerahkan mas kawin pada keluarga laki-laki. Entah semacam ini sekarang masih berlanjut atau tidak tapi hal semacam ini sangat merugikan.

Buku ini juga memberikan pengetahuan baru jika di India, pernikahan berarti memberikan anak perempuan ke pihak keluarga suami dan seorang janda adalah aib.

Karakter Koly sangat kuat, saya ikut merasakan kemalangan demi kemalangan yang ia rasakan. Namun karena Koly perempuan yang mandiri dan mudah belajar lama kelamaan ia menemukan kebahagiaannya.

Ada satu percakapan yang lucu dibuku ini. Sebelumnya mertua-Mrs Mehta-Koly sangat kejam, ia menyuruh Koly melakukan banyak pekerjaan dan terus memarahinya. Saat Mr Mehta meninggal dunia, Koly berusaha menghibur mertuanya dan dirinya sendiri dengan mengatakan
"setidaknya kita berdua sama-sama janda"
"kita berbeda, kamu tidak memiliki anak laki-laki yang meninggal di Varanasi dan anak perempuan yang bahagia dengan pernikahannya"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar